Rabu, 17 Januari 2018

Melakukan Audit TSI pada lingkungan Personal Information System


UNIVERSITAS GUNADARMA
FAKULTAS ILMU KOMPUTER & TEKNOLOGI INFORMASI




AUDIT TEKNOLOGI SISTEM INFORMASI

(Capaian 3)


 



Melakukan Audit TSI pada lingkungan Personal Information System

Definis Sistem Informasi Personalia
Personalia adalah fungsi yang mendukung terlaksananya fungsi Human Resoursces yang lain, bertanggung jawab terhadap employee Database, Payroll dan pembayaran benefit lainnya, pinjaman karyawan, absensi, dan pencatatan cuti tahunan. Pembentukan fungsi personalia saat ini lebih disesuaikan denga kebutuhan dan ruang lingkup perusahaan.
Manajemen personalia akan semakin penting bagi organisasi, jika menyangkut ketersediaan tenaga kerja berbakat untuk menunjang rencana perubahan bisnis organisasi. Saat ini juga sudah diakui bahwa tenaga kerja menjadi salah satu sumber daya yang penting bagi perusahaan.


Fungsi Sistem Informasi Personalia
Fungsi manajemen personalia terdiri dari :
  • Perencanaan  
Perencanaan berarti menentukan program personalia yang akan membantu mencapai tujuan perusahaan yang telah ditetapkan. Tujuan ini memerlukan partisipasi aktif dari manajer personalia.
  • Pengorganisasian
Jika perusahaan telah menentukan fungsi-fungsi yang harus dijalankan oleh karyawannya, maka manajer personalia harus membentuk organisasi dengan merancang susunan dari berbagai hubungan antara jabatan personalia dan faktor-faktor fisik. Organisasi merupakan suatu alat untuk mencapai tujuan.
  • Pengarahan
Apabila manajer sudah mempunyai rencana dan sudah mempunyai organisasi untuk melaksanakan rencana tersebut, fungsi selanjutnya adalah mengadakan pengarahan terhadap pekerjaan. Fungsi itu berarti mengusahakan agar karyawan bekerja sama secara efektif.
  • Pengawasan.
Pengawasan adalah mengamati dan membandingkan pelaksanaan dengan rencana dan mengoreksinya apabila terjadi penyimpangan. Dengan kata lain pengawasan adalah fungsi yang menyangkut masalah pengaturan berbagai kegiatan sesui dengan rencana personalia yang dirumuskan sebagi dasar analisis dari tujuan organisasi fundamental.
Fungsi manajemen personalia secara operasionalnya terdiri dari :
  • Pengadaan
Menyediakan karyawan tertentu dan jenis keahlian yang diperlukan untuk mencapai tujuan perusahaan. Tujuan tersebut menyangkut masalah pemenuhan kebutuhan tenaga kerja, proses seleksi dan penempatan kerja.
  • Pengembangan
Karyawan yang telah diperoleh dengan malalui pelatihan dengan tujuan untuk mengembagkan ketrampilan.
  • Pemberian kompensasi
Pemberian penghargaan yang adil dan layak terhadap para karyawan sesuai dengan sumbangan mereka dalam mencapai tujuan perusahaan.
  • Pengintegrasian
Menyangkut penyesuaian keinginan dari individu dengan keungan pihak perusahaan dan masyarakat.
  • Pemeliharaan
Mempertahankan dan meningkatkan kondisi yang telah ada.
Share:

0 komentar:

Posting Komentar